Kamis, 24 November 2011

Memilih Jajanan Sehat untuk Balita


Banyak dijumpai balita disekitar kita senang dengan makanan jajanan dan ini jangan dibiasakan karena dapat mengancam kesehatannya, memang tidak harus dilarang untuk jajan, namun demikian harus dibekali pengenalan sejak dini, agar balita dapat tumbuh dan terhindar dari ancaman penyakit dalam tubuhnya.

Memberitahu balita untuk memilih jajanan yang sehat tidaklah mudah, namun perlu diajarkan cara memilih jajanan yang sehat. Beberapa tip yang bisa diajarkan pada balita kita antara lain;

1.      Jelaskan pada anak untuk menghindari jajanan yang mengandung bahan berbahaya bagi kesehatan dan efek buruk jika masuk kedalam tubuh. Contohnya jajanan yang manis dan berwarna menyolok, seperti sirup merah atau oranye, permen, es, krupuk dan kue yang mengandung bahan pengawet dan pewarna yang berbahaya bagi tubuh.
2.      Beri tahu balita tempat jajan yang sehat dilihat dari sudut pandang kebersihan tempat, jenis-jenis menu sehat.  Misalnya, pilih menu yang mengandung bahan sayuran.
3.      Luangkan waktu untuk menyiapan jajanan kecil buatan rumah untuk bekal dalam perjalanan ataupun sekolah.
4.      Beri contoh memilih makanan yang sehat di pasar swalayan dengan melihat label informasi tanggal kadaluwarsa, kandungan bahan dan gizi, nomor pendaftaran resmi produk, dan memeriksa kualitas kemasan.
5.      Saat mendampingi anak menonton aneka jenis iklan makanan dan minuman di TV, beri pengertian bahwa yang dilihatnya belum tentu baik untuk kesehatan tubuhnya.

Biasakan balita kita mengkonsumsi makanan sehat, yaitu makanan dengan gizi seimbang , perbanyak makanan utama, buah dan susu, kurangi kebiasaan jajan balita yang mungkin mengandung zat pemanis buatan.